Apa Itu Nefritis Interstisial? Kenali Gejalanya dan Cara Mengatasinya

13 Oct 2023
Apa Itu Nefritis Interstisial? Kenali Gejalanya dan Cara Mengatasinya
Kenali Gejalan dan Penyebab Nefritis

Nefritis Interstisial, mungkin sebagian diantara kamu ada yang belum paham istilah penyakit ini ya. Nefritis Interstisial adalah infeksi atau peradangan dan pembengkakan pada jaringan yang mengelilingi bagian penyaring ginjal (nefron).

Setiap ginjal (kiri dan kanan) punya 200 ribu sampai 1,8 juta nefron lho. Nah, nefron ini fungsinya menyaring limbah termasuk nyalurin urine ke ureter. Selanjutnya ureter akan bertugas nyalurin urine ke kandung kemih. Jadi bisa dibilang ini gangguan seputar ginjal ya.

Awalnya kondisi nefritis interstisial ngga begitu kentara. Ngga heran, banyak pasien yang meriksain dirinya dalam kondisi yang sudah akut. Kalau sudah akut, jelas ujung – ujungnya pasien bisa ngalamin kondisi gagal ginjal, yang mengarah pada kematian.

Lalu bagaimana caranya kita bisa mendeteksi penyakit ini sejak awal? Yuk, simak penjelasan berikut ini.


Gejala Nefritis Interstisial

Gejala awal Nefritis Interstisial bukannya ngga kentara sama sekali, biasanya orang mengabaikan sampai kondisinya jadi akut. Makanya kamu perlu waspada kalau kondisimu seperti ini ya :

  1. Demam

  2. Muncul ruam di kulit

  3. Output urine sedikit atau sebaliknya makin banyak

Selanjutnya kalau infeksi sudah nimbulin peradangan nefron, gejalanya jadi seperti ini :

  1. Menggigil

  2. Nyeri punggung bawah

  3. Nyeri pinggang

  4. Nyeri saat buang air kecil

  5. Urine bercampur darah

  6. Mual dan muntah

  7. Merasa kembung

  8. Pembengkakan di area tubuh

  9. Mudah lelah

  10. Tekanan darah tinggi

Gejala ini bisa ngga sama antara satu orang dengan yang lain. Jadi kalau kamu ngerasa khawatir dengan kondisimu yang punya beberapa gejala seperti diatas, jangan tunda konsultasikan ke dokter ya.


Cara Mengatasi Nefritis Interstisial

Nefritis Interstisial ini ada yang berlangsung singkat dan disebut akut, ada juga yang berlangsung lama dan disebut kronis. Kita bisa kok ngatasin radang ginjal biar ngga jadi parah lalu malah nimbulin berbagai macam komplikasi.

Ini cara yang bisa dilakuin untuk ngatasin Nefritis Interstisial :

  1. Mulailah gaya hidup sehat

Kalau selama ini kamu masih belum mulai gaya hidup sehat, yuk dimulai sekarang juga. Ini salah satu rekomendasi untuk pengobatan radang ginjal lho. Lalu bagaimana yang dimaksud gaya hidup sehat itu?

  • Olahraga rutin

Biasain untuk olahraga rutin sedikitnya 150 menit seminggu atau 2 – 3 kali seminggu dengan durasi minimal 30 menit. Olahraga ngejaga metabolisme tubuh tetap seimbang dan ini bagus untuk kesehatan seluruh organ tubuh.

  • Berhenti merokok dan mengonsumsi alkohol

Rokok dan alkohol memangnya ada pengaruh dengan ginjal? Ada dong.

Merokok bikin tekanan darah meningkat, apalagi pada orang yang memang punya riwayat hipertensi. Hipertensi yang ngga terkontrol bisa mengganggu kerja ginjal.

Mengonsumsi alkohol berlebihan juga bisa ningkatin tekanan darah, tingginya tekanan darah seseorang jadi penyebab umum penyakit ginjal. Konsumsi lebih dari 2 gelas alkohol sehari bisa ningkatin peluang seseorang terkena hipertensi.

  • Hindari konsumsi obat – obatan tertentu tanpa resep dokter

Ada beberapa obat tertentu yang kalau dikonsumsi berlebihan dan tanpa resep dokter bisa ngerusak ginjal. Contohnya obat pereda nyeri atau penghilang rasa sakit seperti ibuproven, antibiotik, vitamin C dan D juga obat – obatan ilegal. Jadi jangan sembarangan yaa kalau minum obat apapun, setidaknya ngga berlebihan.

  • Jaga berat badan tetap ideal

Selanjutnya yang harus kamu lakuin adalah jaga berat badan tetap ideal alias hindari obesitas. Obesitas bikin ginjal bekerja lebih keras dalam menyaring darah lebih banyak untuk menuhin kebutuhan metabolisme yang makin ningkat juga. Ini ngga baik buat kinerja ginjal dalam jangka panjang.

  1. Jaga Asupan Makanan

Selain gaya hidup sehat, yang ngga kalah penting adalah kamu juga harus ngejaga asupan makanan. Penuhi kebutuhan makananmu dengan gizi dan nutrisi yang seimbang. Jangan malas makan sayur dan buah, karena terbukti baik untuk kesehatan organ tubuh apapun juga.

Mengonsumsi makanan yang punya kandungan protein dan antioksidan tinggi disebut bagus untuk penderita radang ginjal dan bagi yang ingin ngejaga kesehatan ginjalnya. Contoh makanan berprotein tinggi seperti ikan, daging merah tanpa lemak, dada ayam, produk kedelai dan telur.

Sedangkan makanan yang punya kandungan antioksidan tinggi contohnya anggur merah, paprika merah, minyak zaitun, apel, bluberi, stroberi, bawang putih, kubis dan kol.

  1. Banyak minum air putih

Tahukah kamu, ginjal bekerja dengan menyaring 120 – 150 liter darah setiap harinya dan menghasilkan 1 – 2 liter urine. Kalau kamu bingung bagaimana sih cara kerja ginjal, seorang dokter bikin analogi yang gampang banget dimengerti. Yaitu seperti mencuci piring kotor.

Yup, bayangin deh kamu di depan wastafel dan mulai mencuci piring kotor. Yang pertama kamu butuhin pasti air yang bersih dan mengalir lancar kan? Setelah itu kamu cuci piring kotor satu per satu dan bilas dengan air bersih yang mengalir. Piring yang sudah kamu bersihin pastinya kamu pisahin dari piring kotor. Nah, itulah kira – kira yang terjadi pada ginjal.

Tumpukan piring kotor ibaratnya sel – sel darah merah kotor penuh limbah yang perlu disaring. Tanganmu yang ngebersihin adalah unit – unit penyaring dalam ginjal (nefron). Air bilasan adalah apa saja yang kamu minum. Sedangkan saluran pembuangan wastafel ibaratnya saluran kemih di tubuh kita.

Sewaktu mencuci piring kotor, kamu pasti butuh air yang bersih dan mengalir lancar kan? Begitu juga dengan ginjal, butuh asupan air yang banyak, bersih dan lancar. Kalau engga, tugas ginjal akan makin berat untuk ngebersihin sel – sel darah dan fungsinya akan menurun. Kalau ngga diatasi, bisa terjadi gangguan ginjal, radang ginjal dan yang paling kronis adalah gagal ginjal.

Jadi, jangan malas minum air putih ya. Usahakan minum air putih sesuai anjuran yaitu minimal 2 liter atau 8 gelas setiap hari.

  1. Cek rutin kesehatan

Ngelakuin cek up rutin bermanfaat banget buat tahu kondisi kesehatanmu. Usahain untuk tes urine dan tes darah setidaknya setahun sekali. Tes urine dan tes darah bisa untuk mendeteksi adanya penyakit batu ginjal, nefritis insterstisial, gejala asam urat dan gangguan ginjal lainnya.

Nah sekarang kamu tahu apa itu Nefritis Insterstisial, gejala dan bagaimana cara mengatasinya. Karenanya jaga selalu pola hidup sehat, asupan yang sehat termasuk siapin perlindungan kesehatan untukmu dan keluarga. Kenapa sih harus siapin perlindungan kesehatan buat diri kita sejak dini?

Karena sakit ngga nunggu kita punya uang kan? Bisa terjadi sewaktu – waktu tanpa persiapan sama sekali. Jangan sampai kita bingung biaya ketika kita harus dirawat di Rumah Sakit karena sakit atau kecelakaan. Pilih perlindungan kesehatan yang preminya terjangkau tapi manfaatnya sesuai kebutuhan, seperti Jaga Sehat Plus dari asuransi JAGADIRI.

Dengan premi mulai Rp 90 ribuan saja, kamu bisa nikmatin manfaat yang kamu butuhin. Premi juga dikembaliin 50% meski ada klaim atau engga dan dibayar setiap 3 tahun. Ngga cuma itu, ada fasilitas cashless juga lho, jadi ngga perlu reimburse! Tunggu apalagi, yuk cek laman Jaga Sehat Plus dan daftarin dirimu sekarang juga.

Referensi :

https://ciputrahospital.com/bagaimana-cara-mengobati-radang-ginjal/

https://ruangpengetahuan.co.id/pengertian-nefritis/

https://hellosehat.com/urologi/urologi-lainnya/nefritis-interstisial-adalah/

https://www.alodokter.com/kenali-jenis-dan-cara-mencegah-radang-ginjal